nusakini.com-Jakarta-Warung Daur Ulang Reformasi RW 08 Kelurahan Cipete Utara, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, mendapatkan bantuan sebuah etalase dari Suku Dinas Lingkungan Hidup (Sudin LH) Kota Administrasi Jakarta Selatan. 

• Persija Siap Sukseskan Grand Launching JIS
• Disparekraf DKI Jakarta Hadiri Konferensi Unesco Creative City Network, Kembangkan Potensi Jakarta Sebagai City of Literature
• HLM TPID DKI Jakarta, Wagub Ariza Tekankan Pentingnya Inovasi dan Tingkatkan Kolaborasi dalam Pengendalian Inflasi
• Pemprov DKI dan Kementerian Koordinasi Sukseskan Migrasi Penyiaran Televisi Digital
• Saepulloh dan Windy Terpilih Sebagai Duta Anti-kekerasan DKI

Lurah Cipete Utara Moh Yohan, mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan untuk Warung Daur Ulang di wilayah RW 08. Bantuan tersebut, sambung Yohan, akan diperuntukan sebagai tempat pajangan hasil karya olahan dari sampah dan juga sembako. 

"Setelah tahun Lalu Bank Sampah Reformasi mendapatkan bantuan alat jahit dari Sudin LH Jaksel. Tahun ini giliran Warung Daur Ulang Sampah Reformasi mendapatkan bantuan berupa etalase untuk memajang hasil karya Bank Sampah dan menyimpan natura untuk Warung Daur Ulang Sampah," kata Yohan, Senin (15/10). 

Warung Daur Ulang, jelas Yohan, pada prinsipnya sama dengan operasional bank sampah. "Bedanya, di Warung Daur Ulang Sampah, warga dapat menukar sampahnya dengan sembako seperti gula pasir, minyak goreng dan lain-lain," terangnya. 

Kelurahan Cipete Utara, tambah Yohan, telah memiliki dua Warung Daur Ulang yang dikelola oleh dua Bank Sampah bekerja sama dengan CSR yakni Bank Sampah Citra Antasari RW 09 dengan General Electric, dan Bank Sampah Reformasi RW 08 didukung CSR dalam hal ini Bank DKI. "Target kita semua bank sampah di Cipete Utara memiliki Warung Daur Ulang," pungkasnya. (p/ab)